Melakukan Entry Data
Menggunakan OCR
A.
Mensetting Scanner dengan Mode OCR
OCR (Optical Character Recognition). Teknologi untuk mengubah image suatu dokumen hasil scan menjadi bentuk teks (misalnya ke dalam kode ASCII),yang dapat diedit dengan aplikasi pengolah .
Langkah- langkah men-setting scanner dengan program OCR:
●1. Klik start > program>scansoft omnipage pro 11.
●2. Tempatkan dokumen yang akan di-scan dengan posisi gokumen menghadap ke lensa dan diposisikan sudut kanan atas permukaan mesin scanner, pastikan bahwa mesin scanner dalam kondisi ‘on’.
●3. Klik menu Process- Process Setting
●4. Hilangkan tanda cek (v) dari: Automatically Proofread in OCR
●5. Klik OK
B. Melakukan entry data dengan menggunakan optical character recognition
OCR (Optical Character Recognition). Teknologi untuk mengubah image suatu dokumen hasil scan menjadi bentuk teks (misalnya ke dalam kode ASCII), yang dapat diedit dengan aplikasi pengolah kata.
Ketika file laporan yang ada di desket rusak, sehingga tidak dapat diakses. Kita lupa menyimpannya di harddisk dan tidak punya backup data.
Untungnya kita sudah punya print out-nya dan ingin mengedit kembali karena laporan yang kita buat isinya belum lengkap dan ada beberapahasil ketikan yang salah. Kita juga ingin laporan tersebut dalam bentuk disket, sehingga praktis membawanya dan mudah mempresentasikannya dengan klien.
Di bawah ini adalah cara untuk menampilkan program OCR:
●1.Dengan program simple OCR
Klik start-program –simple OCR
Selain menggunakan software OCR bagi pengguna Office 2002(XP) ke atas dapat menggunakan aplikasi microsoftoffice document scanning. Untuk memulai menggunakannya pada OS Windown XP adalah klik start- allprogram- microsoft office tools-lalu pilih microsoft office document scanning.
●2.Dengan program omnipage
-Hidupkan scanner
-Klik start > program >scansoft omnipage pro 11.0 > omnipage pro 11.0
-Tempatkan dokumen yang akandi-scan dengan posisi dokumen menghadap ke lensa dan diposisikan sudut kanan atas permukaan mesin scanner, pastikan bahwa mesin scanner dalam kondisi ‘on’
-Klik start
C. Mengoperasikan Program Omnipage Pro
Lngkah- langkah untuk mengoperasikan program Omnipage Pro adalah sebagai berikut:
●1.Hidupkan scanner
●2.Buka program Omnipage Pro dengan cara klik start> all programs> caere applications>[ Omnipage Pro].
●3. Langkah selanjutnya siapkan dokumen yang ingin di-scan, masukkan ke dalam perangkat scanner. Pastikan dokumen yang di-scan termasukbersih, tidak kotor dan buram. Hiruf tulisan diusahakan hitam dengan putih serta menggunakan font standar ( times, arial dan sebagainya),dengan ukuran sekitar 12 poin atau lebih. Pilih icon scan image, lalu klik scan.
●4. Selanjutnya klik icon OCR and Proof
●5. Tunggu hingga terjadi proses recognizing
●6. Sekarang kita dapat mengedit teks tersebut, karewna teks hasil scan tidak seratus persen bersih sepertidokumen asliny, kadang ada beberapa kata yang salah.
D. Menyimpan Halaman yang di- scan
Setelah selesai mmbaca proof semua halaman yang di-scan, Omnipage akan menimpan file halaman yang telah di-scan:
●1. Tulis nama file pada kolom file name
●2. Pilih format penyimpanan file yang diinginkan pada pop- up Save as type, umumnya file disimpan dalam format” doc”.
●3. Temikan sebuah lokasi untuk menyimpan file tersebut dengancara menelusuri pop-up save in
●4. Klik OK.
E. Cetak Hasil Scanning
Setelah teks selesai di-scan dan diedit menggunakan Microsoft word sesuai denagan yang dibutuhkan, maka selanjutnya dokumen dicetak langkah- langkahnya adalah:
●1. Tekan Ctrl p atau klik file print
●2. Pilih printer yang sesuai
●3. Masukkan halaman yang akan di print pada kolom pages atau bila ingin dicetak seluruh halaman maka pilih all pada radiobutton.
OCR (Optical Character Recognition). Teknologi untuk mengubah image suatu dokumen hasil scan menjadi bentuk teks (misalnya ke dalam kode ASCII),yang dapat diedit dengan aplikasi pengolah .
Langkah- langkah men-setting scanner dengan program OCR:
●1. Klik start > program>scansoft omnipage pro 11.
●2. Tempatkan dokumen yang akan di-scan dengan posisi gokumen menghadap ke lensa dan diposisikan sudut kanan atas permukaan mesin scanner, pastikan bahwa mesin scanner dalam kondisi ‘on’.
●3. Klik menu Process- Process Setting
●4. Hilangkan tanda cek (v) dari: Automatically Proofread in OCR
●5. Klik OK
B. Melakukan entry data dengan menggunakan optical character recognition
OCR (Optical Character Recognition). Teknologi untuk mengubah image suatu dokumen hasil scan menjadi bentuk teks (misalnya ke dalam kode ASCII), yang dapat diedit dengan aplikasi pengolah kata.
Ketika file laporan yang ada di desket rusak, sehingga tidak dapat diakses. Kita lupa menyimpannya di harddisk dan tidak punya backup data.
Untungnya kita sudah punya print out-nya dan ingin mengedit kembali karena laporan yang kita buat isinya belum lengkap dan ada beberapahasil ketikan yang salah. Kita juga ingin laporan tersebut dalam bentuk disket, sehingga praktis membawanya dan mudah mempresentasikannya dengan klien.
Di bawah ini adalah cara untuk menampilkan program OCR:
●1.Dengan program simple OCR
Klik start-program –simple OCR
Selain menggunakan software OCR bagi pengguna Office 2002(XP) ke atas dapat menggunakan aplikasi microsoftoffice document scanning. Untuk memulai menggunakannya pada OS Windown XP adalah klik start- allprogram- microsoft office tools-lalu pilih microsoft office document scanning.
●2.Dengan program omnipage
-Hidupkan scanner
-Klik start > program >scansoft omnipage pro 11.0 > omnipage pro 11.0
-Tempatkan dokumen yang akandi-scan dengan posisi dokumen menghadap ke lensa dan diposisikan sudut kanan atas permukaan mesin scanner, pastikan bahwa mesin scanner dalam kondisi ‘on’
-Klik start
C. Mengoperasikan Program Omnipage Pro
Lngkah- langkah untuk mengoperasikan program Omnipage Pro adalah sebagai berikut:
●1.Hidupkan scanner
●2.Buka program Omnipage Pro dengan cara klik start> all programs> caere applications>[ Omnipage Pro].
●3. Langkah selanjutnya siapkan dokumen yang ingin di-scan, masukkan ke dalam perangkat scanner. Pastikan dokumen yang di-scan termasukbersih, tidak kotor dan buram. Hiruf tulisan diusahakan hitam dengan putih serta menggunakan font standar ( times, arial dan sebagainya),dengan ukuran sekitar 12 poin atau lebih. Pilih icon scan image, lalu klik scan.
●4. Selanjutnya klik icon OCR and Proof
●5. Tunggu hingga terjadi proses recognizing
●6. Sekarang kita dapat mengedit teks tersebut, karewna teks hasil scan tidak seratus persen bersih sepertidokumen asliny, kadang ada beberapa kata yang salah.
D. Menyimpan Halaman yang di- scan
Setelah selesai mmbaca proof semua halaman yang di-scan, Omnipage akan menimpan file halaman yang telah di-scan:
●1. Tulis nama file pada kolom file name
●2. Pilih format penyimpanan file yang diinginkan pada pop- up Save as type, umumnya file disimpan dalam format” doc”.
●3. Temikan sebuah lokasi untuk menyimpan file tersebut dengancara menelusuri pop-up save in
●4. Klik OK.
E. Cetak Hasil Scanning
Setelah teks selesai di-scan dan diedit menggunakan Microsoft word sesuai denagan yang dibutuhkan, maka selanjutnya dokumen dicetak langkah- langkahnya adalah:
●1. Tekan Ctrl p atau klik file print
●2. Pilih printer yang sesuai
●3. Masukkan halaman yang akan di print pada kolom pages atau bila ingin dicetak seluruh halaman maka pilih all pada radiobutton.
BAB I
MENGOLAH DATA APLIKASI
Image
scanner merupakan salah satu peralatan yang digunakan untuk melakukan entry
data grafis ke dalam sistem komputer. Image scanner melakukan pemindaian (scan)
suatu obyek gambar atau dokumen dan mengkonversinya ke dalam bentuk digital.
Peralatan
Image Scanner
Satu unit
peralatan image scanner terdiri dari :
1.
Scanner
Merupakan unit utama tempat gambar atau dokumen yang akan discan diletakkan.
Merupakan unit utama tempat gambar atau dokumen yang akan discan diletakkan.
2.
Kabel Data
Digunakan untuk menghubungkan antara scanner dengan
komputer. Dua jenis kabel data yang sering digunakan dalam
scanner yaitu : USB (Universal Serial Bus) atau Parallel.
Digunakan untuk menghubungkan antara scanner dengan
komputer. Dua jenis kabel data yang sering digunakan dalam
scanner yaitu : USB (Universal Serial Bus) atau Parallel.
3.
Power Supply
Menghubungkan scanner dengan sumber listrik. Terdiri dari
adaptor dan kabel penghubung ke scanner
Menghubungkan scanner dengan sumber listrik. Terdiri dari
adaptor dan kabel penghubung ke scanner
Penyiapan
Pengoperasian Image Scanner
Langkah-langkah penyiapan pengoperasian image scanner adalah :
Langkah-langkah penyiapan pengoperasian image scanner adalah :
·
Sambungkan
ujung kabel data yang sesuai dengan jack kabel data pada scanner.
·
Sambungkan
ujung yang lain ke port yang sesuai pada komputer.
·
Sambungkan
ujung kabel power supply ke jack power pada scanner.
·
Sambungkan
colokan adaptor pada power supply ke sumber listrik.
·
Nyalakan
komputer, tunggu sampai komputer selesai melakukan proses booting.
·
Nyalakan
image scanner dengan menekan saklar ke keadaan on.
·
Untuk
mengoperasikan image scanner lewat komputer dibutuhkan software driver yang
sesuai dengan merk produk scanner, masukkan disket/CD berisi software instalasi
image scanner.
·
Kemudian
jalankan program instalasi dan ikuti sampai selesai petunjuk instalasi yang
muncul di layar
·
Image
scanner siap digunakan
http://cuteblue.wordpress.com/2009/10/22/mengolah-data-aplikasi/
Cara kerja
Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik
yang fungsinya mirip dengan mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat
langsung kamu lihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada
layar monitor komputer dahulu kemudian baru dapat dirubah dan dimodifikasi
sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus yang kemudian dapat disimpan
sebagai file text, dokumen dan gambar. Bentuk dan ukuran scanner
bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran dengan kertas folio ada juga yang
seukuran postcard, bahkan yang terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan
oleh perusahaan WizCom Technologies Inc. Scanner berukuran pena tersebut bisa
menyimpan hingga 1.000 halaman teks cetak dan kemudian mentransfernya ke sebuah
komputer pribadi (PC). Scanner berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink.
Pena scanner itu berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons.
Scanner tersebut menurut WizCom dapat melakukan pekerjaannya secara acak lebih
cepat dari scanner yang berbentuk datar.
Data yang telah
diambil dengan scanner itu, bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi
komputer yang mengenali teks ASCII.
Pada saat ini banyak sekali scanner yang beredar di dunia
dengan berbagai merk pula, Di antaranya scanner keluaran dari Canon, Hewlett
Packard ( HP ), EPSON, UMAX dan masih banyak lagi.
Perbedaan tiap scanner dari berbagai merk terletak pada
pemakaian teknologi dan resolusinya. Pemakaian teknologi misalnya penggunaan
tombol-tombol digital dan teknik pencahayaan.
Cara kerja Scanner :
Ketika kamu menekan tombol mouse untuk memulai Scanning, yang terjadi adalah :
Ketika kamu menekan tombol mouse untuk memulai Scanning, yang terjadi adalah :
·
Penekanan tombol mouse dari komputer menggerakkan pengendali kecepatan pada
mesin scanner. Mesin yang terletak dalam scanner tersebut mengendalikan proses
pengiriman ke unit scanning.
·
Kemudian unit scanning menempatkan proses pengiiman ke tempat atau jalur
yang sesuai untuk langsung memulai scanning.
·
Nyala lampu yang terlihat pada Scanner menandakan bahwa kegiatan scanning
sudah mulai dilakukan.
·
Setelah nyala lampu sudah tidak ada, berarti proses scan sudah selesai dan
hasilnya dapat dilihat pada layar monitor.
·
Apabila hasil atau tampilan teks / gambar ingin dirubah, kita dapat
merubahnya dengan menggunakan software-software aplikasi yang ada. Misalnya
dengan photoshop, Adobe dan lain- lain. pot scanned.
Ada dua macam perbedaan scanner dalam memeriksa gambar yang berwarna yaitu
:
·
Scanner yang hanya bisa satu kali meng-scan warna dan menyimpan semua warna
pada saat itu saja.
·
Scanner yang langsung bisa tiga kali digunakan untuk menyimpan beberapa
warna. Warna-warna tersebut adalah merah, hijau dan biru.
Scaner yang disebut pertama lebih cepat dibandingkan dengan yang kedua,
tetapi menjadi kurang bagus jika digunakan untuk reproduksi warna. Kebanyakan
scanner dijalankan pada 1-bit (binary digit / angka biner), 8-bit (256 warna),
dan 24 bit (lebih dari 16 juta warna). Nah, bila kita membutuhkan hasil yang
sangat baik maka dianjurtkan menggunakan scanner dengan bit yang besar agar
resolusi warna lebih banyak dan bagus.
http://intrik.wordpress.com/2007/04/29/cara-kerja-scanner-apakah-scanner-itu/
Entry, edit dan menyimpan data
Dapat
langsung di entry/di masukkan ke dalam hard disk atau disket dalam bentuk file(bmp,jpg
dan lain-lain. Kemudian untuk mengedit image yang berbentuk gambar dapat
menggunakan software adobe photoshop atau program lainnya
MENYIMPAN
DATA HASIL SCANNING
Klik
menu, lalu save as, maka akan muncul dialog box, kemudian pilih lokasi yang di
inginkan pada kotak save in, kemudian tulis nama file yang di inginkan pada
file name, kemudian pilih format yang sesuai pada bagian format,kemudian yang
terakhir klik save
BAB II
Melakukan entry
data dengan OCR (Optical Character Recognition)
Optical Character
Recognition (OCR) adalah sarana yang digunakan untuk mengenali karakter optis
untuk membaca informasi ke dalam sistem komputer. Indentifikasi karakter yang
tercetak ini dilakukan dengan menggunakan pengindera cahaya seperti yang
terdapat pada scanner.
Sistem pemrosesan data
yang ideal merupakan sistem di mana data diterima dari sumber dan diolah
secepat mungkin. Dalam hal ini, mesin mengenali simbol dan angka, langsung
dalam format yang lama, seperti yang digunakan manusia dalam aktivitas bisnis
dan sosial sehari-hari.
Saat ini pola yang dapat
dikenali komputer tidak cocok dibaca manusia. Demikian juga, data yang berasal
dari manusia biasanya tidak diimpor langsung ke komputer. Meski demikian,
penanganan data dilambangkan dengan proses konversi dari format manusia ke
format komputer.
Tujuan utamanya adalah
memungkinkan komputer langsung membaca dokumen sumber. Masalah konversi pola di
dokumen input ke signal elektronik, yang cocok untuk diolah komputer merupakan
salah satu pengenalan pola.
Pada saat ini terdapat
dua sistem otomatis yang dirancang untuk dapat mengenali karakter cetakan,
yakni: OCR (Optlcal Character Recognition) dan MICR (Magnetic Ink Character
Recognition).
Pada awalnya, karakter
dicetak dalam format typeface konvensional, atau bar code. Biasanya bertinta
hitam dengan latar belakang putih. Kemudian karakter di-scan dengan mengukur
pantulan optis. Dalam sistem MICR, karakter dicetak dalam format yang mempunyai
stylesheet sempurna, dengan tinta yang difragmentasi dengan partikel bermagnet.
Saat dokumen MICR dibaca, tinta ditarik sebelum karakter berada pada head baca.
Signal output yang dihasilkan, diatur oleh partikel bermagnet yang melewati
head untuk memindai segala karakter proporsional terhadap proyeksi vertikal
suatu karakter.
Kemampuan mesin
mengenali karakter yang dicetak dalam format yang mudah dikenali manusia,
mempunyai keuntungan besar dalam mengurangi tugas pengumpulan data. Jadi, dapat
mempercepat aliran data di sistem. Biaya persiapan data dapat ditekan dan lebih
akurat dibanding metode yang lebih konvensional.
Sistem pengenalan
karakter dikembangkan di berbagai organisasi dan menghasilkan berbagai macam
sumber typeface. Dengan adanya penyempurnaan teknik pengenalan karakter,
standarisasi telah ditetapkan, namun masih terlihat perbedaan sumber yang
digunakan.
Di bidang MICR,
cenderung sedikit bervariasi, dan hanya ada dua sumber, yakni E13B dan CMC7.
Keduanya diterima sebagai standar intemasional.
Di bidang sistem OCR,
banyak terdapat variasi, meski organisasi standar internasional telah
mengajukan dua standar sumber yang bernama OCR’A’ dan OCR’B’.
Dalam beberapa hal, MICR
kurang fleksibel dibanding OCR. Sistem MICR menghendaki bahwa karakter harus
dicetak dalam format yang mempunyai stylesheet sempurna, dan sangat akurat.
Akan tetapi, sistem pengenalan ini terletak pada partikel bermagnet yang
membentuk setiap karakter. Meskipun demikian, sulit dikritik, sistem OCR
memiliki sejumlah kelebihan ketika menangani dokumen yang rusak dan terlipat
atau dokumen yang telah kotor atau ditindih karakter.
Sistem OCR tidak
terpengaruh oleh format dengan stylesheet tertentu. Bahkan stylesheet yang
kurang sempurna dapat dikenali. OCR juga dapat mengenali karakter yang dibuat
oleh mesin tik manual dan dapat dikonversi ke dalam karakter yang terdapat
dalam komputer. Aspek ini memungkinkan kemudahan dan fleksibilitas dalam
menentukan proses pengumpulan data. Di kedua sistem, karakter yang dibaca,
harus dicetak di area dokumen yang ditentukan dengan standar registrasi
pencetakan yang cukup tinggi.
MICR telah digunakan
dalam cek perbankan di seluruh dunia. MICR sorter/reader digunakan untuk
menyortir cek secara otomatis, untuk membagi cek ke nasabah di berbagai cabang,
dan cek sebelumnya dicetak dengan kode cabang. Nomor cek dan nomor rekening
nasabah juga dicetak sebelumnya. Nantinya jumlah transaksi dapat ditambahkan
dengan MICR encoder. Perincian cek otomatis dapat dibaca pada memori komputer
untuk meng-update rekening pelanggan.
OCR telah digunakan
sebagai turn around document dalam akuntansi sewa-beli dan aplikasi serupa.
Setiap pelanggan diberi buku voucher yang dicetak beserta jumlah pembayaran
dalam kontrak sewa.
Sebagai langkah
pengenalan terhadap sistem OCR, marilah kita lakukan langkah-langkah pemindaian
(scanning) berikut ini.
1. Aktifkan
aplikasi FreeOCR.net melalui menu Start dan All Program sehingga muncul
tampilan awal seperti ini.
2. Terdapat beberapa
menu dan toolbar yang digunakan, yaitu :
File, digunakan jika
kita akan melakukan :
.
.
Open ( membuka) file
yang pernah di-scan atau gambar berupa teks.
Scan atau memindai suatu
gambar teks.
Select Scanner, bila ada
beberapa mesin secanner yang terhubung dengan komputer kita.
Save teks digunakan
apabila kita akan menyimpan teks dalam file berektensi txt.
Exit untuk keluar dari
software.
Start OCR Process,
digunakan ketika kita telah mendapatkan gambar (image) berupa teks untuk
merubahnya menjadi teks yang dapat disunting (editing).
.
Pilihlah menu Settings,
untuk melakukan setting bahasa.
3. Setelah
diset, kini kita siap melakukan pemindaian (scanning) dengan menggunakan OCR.
4. Simpanlah
atau letakkanlah teks yang akan kita scan dalam lensa Scanner. .
5. Pilihlah
menu File lalu klik perintah Scan atau klik langsung toolbar Scan
dan tunggulah
bebarapa saat ketika aplikasi melakukan Scanning Page kemudian klik toolbar
OCR maka aplikasi
melakukan Recognition Page, sehingga akhirnya muncul tampilan Text Editor.
6.
Pada Text Editor inilah kita dapat mengolah, menyunting, dan memperbaiki teks
sesuai dengan aslinya sebelum kita menyalin dan memindahkannya ke dalam
aplikasi Iain (misalnya ke dalam Microsoft Word).
7.
Untuk memindahkan hasil scan pada kolom Text Editor ke Microsoft Word, kita
dapat menyorot teks atau paragraf yang kita perlukan dan mengkopinya (CtrI+C)
dan membuka halaman dokumen Word lalu mem-pastenya (CtrI+V).
Playtech casino no deposit bonus codes, free spins no deposit
BalasHapus› casinos › free-spins › casinos 화성 출장안마 › free-spins Get all the best 김포 출장안마 casino free spins without 과천 출장안마 deposit from the top gambling sites in 부산광역 출장안마 Europe, 남원 출장안마 Asia, and Africa.